--> Skip to main content

Cara Melakukan Wipe Data di Android

Cara Melakukan Wipe Data di Android

Berikut panduan cara melakukan wipe data di Android, artikel ini juga akan menjelaskan manfaat dan risikonya. Cocok untuk mengatasi masalah atau saat ingin menjual ponsel.

Wipe data merupakan langkah lanjutan dalam proses pembersihan data pada perangkat Android yang bertujuan untuk menghapus seluruh informasi yang tersimpan di dalam memori internal. Berbeda dengan hanya menghapus aplikasi atau file secara manual, wipe data akan membersihkan semua hal mulai dari aplikasi, akun yang terhubung, pengaturan sistem, hingga cache.

Setelah proses ini selesai, perangkat akan kembali ke kondisi awal seperti saat pertama kali keluar dari pabrik — sering disebut juga factory reset.

Langkah ini sangat berguna ketika Anda ingin menjual perangkat, mengatasi masalah sistem seperti lag atau error, atau sekadar ingin memulai dari awal. Namun, wipe data bukan tanpa risiko. Semua data pribadi Anda akan terhapus, sehingga sangat penting untuk melakukan backup terlebih dahulu sebelum memulai proses ini.

Apa Saja yang Terhapus Saat Melakukan Wipe Data?

Melalui proses wipe data, semua informasi yang tersimpan di penyimpanan internal akan dihapus. Ini termasuk:

  • Aplikasi yang diunduh
  • Akun Google dan akun lain yang terhubung
  • Riwayat penjelajahan
  • File yang tersimpan di internal (foto, video, dokumen)
  • Pengaturan sistem dan personalisasi

Namun, penting untuk diketahui bahwa wipe data tidak akan menghapus data yang disimpan di memori eksternal seperti kartu SD. Artinya, foto atau dokumen yang Anda simpan di SD card tetap aman, kecuali Anda memilih untuk memformat kartu SD secara manual.

Cara Wipe Data di Android

Berikut adalah panduan lengkap untuk melakukan wipe data pada perangkat Android:

1. Matikan Perangkat

Langkah pertama, pastikan ponsel Anda dalam keadaan mati total. Ini diperlukan agar Anda bisa masuk ke mode pemulihan (recovery mode).

2. Masuk ke Recovery Mode

Tekan dan tahan kombinasi tombol tertentu (biasanya tombol volume atas + power atau volume bawah + power, tergantung merek dan tipe perangkat). Tahan beberapa detik hingga logo Android atau brand muncul dan Anda masuk ke recovery mode.

3. Navigasi ke Opsi Wipe Data

Gunakan tombol volume untuk bergerak ke atas dan bawah dalam menu recovery. Cari opsi yang bertuliskan "Wipe data/factory reset". Untuk memilih, gunakan tombol power.

4. Konfirmasi dan Jalankan Proses

Setelah memilih opsi wipe data, Anda akan diminta untuk mengonfirmasi tindakan ini. Tekan tombol power sekali lagi untuk memulai proses. Tunggu beberapa menit hingga sistem menyelesaikan penghapusan data.

5. Reboot Perangkat

Setelah wipe data selesai, pilih “Reboot system now” untuk me-restart perangkat Anda. Ponsel akan menyala seperti baru pertama kali dibeli, dan Anda harus melakukan pengaturan ulang dari awal.

Baca juga: 3 Aplikasi Reset Android lewat PC

Kapan Sebaiknya Melakukan Wipe Data?

Wipe data tidak perlu dilakukan secara rutin, tetapi hanya jika memang diperlukan. Beberapa kondisi di mana wipe data disarankan, antara lain:

  • Perangkat terasa sangat lambat atau sering mengalami crash
  • Terdapat malware yang sulit dihapus dengan cara biasa
  • Anda ingin menjual atau memberikan perangkat ke orang lain
  • Terdapat error pada sistem operasi Android
  • Lupa pola atau password kunci layar

Tips Sebelum Melakukan Wipe Data

Agar tidak kehilangan data penting, ada beberapa langkah persiapan yang bisa Anda lakukan:

  • Backup Data: Gunakan Google Drive atau perangkat penyimpanan eksternal untuk mencadangkan foto, kontak, dan dokumen penting.
  • Lepas Kartu SD dan SIM: Untuk keamanan data, sebaiknya lepaskan kartu memori dan SIM sebelum proses wipe.
  • Logout Akun Google: Jika memungkinkan, keluar dari akun Google agar tidak terjadi masalah FRP (Factory Reset Protection) saat perangkat dihidupkan kembali.

Kesimpulan: Wipe data merupakan solusi efektif untuk membersihkan perangkat Android secara menyeluruh dan mengembalikannya ke kondisi pabrik. Meski terdengar drastis, proses ini berguna dalam banyak situasi, terutama saat perangkat mengalami masalah sistem atau akan berpindah tangan.

Namun, karena semua data akan terhapus, Anda harus memastikan sudah melakukan pencadangan data penting sebelum memulai proses ini. Dengan mengikuti langkah-langkah yang benar, proses wipe data dapat dilakukan dengan aman dan efisien.

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar