--> Skip to main content

Perbedaan VGA dan SVGA

Perbedaan VGA dan SVGA

Berikut penjelasan perbedaan VGA dan SVGA beserta pengertiannya masing-masing. VGA dan SVGA adalah dua standar tampilan yang telah menjadi standar industri selama bertahun-tahun.

Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, sehingga penting untuk memahami perbedaannya sebelum memilih salah satu untuk monitor Anda.

Apa itu VGA?

Standar VGA (Video Graphics Array) pertama kali dikembangkan oleh IBM. Ia menawarkan resolusi tinggi dengan 256 warna sekaligus dan memiliki kompatibilitas dengan mode CGA dan EGA lainnya.

VGA memungkinkan menghantarkan data video yang dapat menampilkan maksimal 256 warna sekaligus dari palet 262.144 warna. Ini terdiri dari konverter Digital ke Analog 6-Bit untuk mengkonversi sinyal analog merah, hijau dan biru daripada sinyal RGB digital yang digunakan oleh adaptor tampilan sebelumnya yang pada akhirnya memfasilitasi produksi 256 warna.

Fungsi konverter DIA (Digital ke Analog) – Konverter 6-bit menghasilkan 2^6 atau 64 kemungkinan nilai. Jadi, untuk setiap warna, menghasilkan 262, 144 warna dari total kemungkinan jumlah kombinasi untuk tiga sinyal (R, G, dan B) yaitu 64x64x64.

Baca juga: Perbedaan Gambar Raster dan Vektor: Mana yang Lebih Baik?

Ini terdiri dari 256 register warna, sehingga memungkinkan untuk menyimpan 256 kombinasi warna sekaligus. Untuk memilih salah satu dari 256 register warna, diperlukan nilai/alamat 8-bit. Alamat/nilai 8-bit ini dihasilkan dengan berbagai cara, berdasarkan mode tampilan yang dipilih.

VGA memiliki beberapa kelebihan, antara lain:

  • Murah
  • Mudah ditemukan
  • Kompatibel dengan berbagai perangkat keras dan perangkat lunak

VGA juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:

  • Resolusi dan warnanya terbatas
  • Tidak mendukung fitur-fitur canggih seperti anti-aliasing dan transparansi

Apa itu SVGA?

SVGA, atau Super Video Graphics Array, adalah standar tampilan yang diperkenalkan oleh Video Electronics Standards Association (VESA) pada tahun 1987. Standar ini merupakan pengembangan dari VGA, dengan resolusi yang lebih tinggi dan kedalaman warna yang lebih besar.

VGA super memberikan resolusi lebih tinggi dengan lebih banyak warna. Papan ini dapat berfungsi dalam dua mode: 800 x 600 atau 1024 x 480. Salah satu dari 16 atau 256 warna didukung oleh kedua mode tersebut.

Namun, penggunaan memori di SVGA tinggi. Untuk memberikan resolusi tinggi diperlukan memori tambahan 256 warna yang ditambahkan ke board.

SVGA memiliki beberapa kelebihan, antara lain:

  • Resolusi dan warnanya lebih tinggi dari VGA
  • Mendukung fitur-fitur canggih seperti anti-aliasing dan transparansi

SVGA juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:

  • Tidak kompatibel dengan semua perangkat keras dan perangkat lunak lama
  • Lebih mahal dari VGA

Perbedaan VGA dan SVGA

Berikut adalah tabel yang merangkum perbedaan utama antara VGA dan SVGA:

Fitur VGA SVGA
Resolusi 640x480 pixel 800x600 pixel
Warna 256 warna 16 juta warna
Fitur Tidak mendukung fitur-fitur canggih Mendukung fitur-fitur canggih seperti anti-aliasing dan transparansi
Kompatibilitas Kompatibel dengan berbagai perangkat keras dan perangkat lunak Tidak kompatibel dengan semua perangkat keras dan perangkat lunak lama
Harga Murah Lebih mahal

VGA adalah pilihan yang baik untuk pengguna yang membutuhkan tampilan video yang murah dan mudah ditemukan. SVGA adalah pilihan yang lebih baik untuk pengguna yang membutuhkan tampilan video dengan resolusi dan warna yang lebih tinggi, serta fitur-fitur canggih.

Itulah penjelasan perbedaan VGA dan SVGA. Semoga bermanfaat dan terima kasih atas kunjungannya.

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar