Apa sih Moodle ?

Sebelum pada inti pengenalan moodle, saya akan paparkan terlebih dahulu sebuah ilustrasi tentang “apa sih moodle”. Setiap lembaga yang ada baik di bidang apapun itu, pasti memerlukan sebuah sistem untuk memberikan informasi terlebih sebuah pedoman yang jelas sebagai arah menuju tujuan bersama.

Ambilah satu contoh lembaga pendidikan saat ini, sangat membutuhkan sebuah sistem yang dapat mengatur adanya interaksi sumber daya manusia didalamnya yakni Guru, Siswa, dan Infrastruktur penunjang dalam proses pembelajaran.

Lebih dalam lagi terkait dalam hal pembelajaran, terkadang guru disibukan dengan keharusan membuat administrasi penilaian yang masih berbasis “paper”, dan hal ini tentunya cukup merepotkan bukan !.

Nah, dari salah satu permasalahan di atas tentunya harus ada sebuah sistem yang dapat mengatur lebih simpel dan sederhana, yang sesuai dengan tuntukan trend teknologi terbarukan. Disini moodle hadir dengan fitur yang sudah dirasa cukup untuk menjadi solusi atas permasalah tersebut. Fungsi Moodle adalah mengubah paradigma administrasi berbasis “paper” menjadi “komputer”.

Baca juga artikel tentang :

• Pengenalan Moodle, Sejarah dan Keunggulan Fitur Moodle
• Cara Mudah Menginstall Moodle Versi Terbaru Mode Localhost Pada Xampp
• Cara Mudah Memperbaiki Checks Merah Pada Installasi Moodle di Localhost

Sejarah Moodle 

Sejarah Moodle

Seorang sarjana muda bernama Martin Dougiamas lulus pada konsentrasi ilmu kompute dan pendidikan, dengan gelar Ph.D menciptakan moodle (Modular Object Oriented Dynamic Learning Environment) karena terinspirasi dari pembuatan software-software open source yang pada saat itu mendukung epistemologi yakni ilmu pengajaran dan pembelajaran.

Selanjutnya Martin membuat versi Moodle pertama dan digunakan di universitas terbuka di Inggris, dan mendapatkan tanggapan yang baik dari pihak kampus. Yang perlu di ketahui huruf “M” pada kata Moodle adalah inisial awal dari seorang Martin sang pengembang pertama Moodle.

Definisi Moodle 

Definisi Moodle

Moodle (Modular Object Oriented Dynamic Learning Environment) adalah sebuah sistem manajemen pembelajaran yang dibuat untuk melakukan pendidikan secara daring dengan jarak jauh dan bersifat asincron, lebih mudah untuk di atur dan digunakan oleh para pengguna awam.

Diciptakan melalui bahasa pemograman PHP, basis data MySQL dan didistribusikan di bawah lisensi GNU (General Public) dan bersifat Open Source. Yang berarti aplikasi ini dapat digunakan secara gratis tanpa biaya apapun untuk melakukan modifikasi dengan tujuan non-komersial.

Menggunakan Moodle pada pendidikan tidak akan terlalu sulit untuk diterapkan dan dipahami, karena moodle memiliki fitur yang mudah dipahami dan sudah disesuaikan dengan kebutuhan pendidikan, sebagai contoh dalam pembelajaran kurikulum yang ada, pelatihan, workshop dan beberapa penilaian, menggunakan moodle menjadi sebuah solusi yang tepat.

Apa yang dimaksud dengan LMS ?

LMS adalah Learning Management System aplikasi yang dibuat untuk mempermudah orang membuat dan melaksanakan pembelajaran secara online. Mencakup fitur administrasi guru, siswa, materi, laporan dan ujian siswa.

Kenapa harus LMS ?

LMS dibuat dengan menggunakan teknologi framework, dan sebenarnya sobat bisa membuatnya sendiri, namun akan membutuhkan banyak waktu dan biaya yang tidak sedikit untuk mewujudkan LMS sendiri.

Sehingga LMS Moodle yang sudah ada dan bersifat open source ini, bisa sobat kostumisasi atau dimodifikasi sesuai dengan keinginan pada lembaga sobat sendiri, karena fitur yang ada sudah sangat lengkap memungkinkan untuk digunakan.

Apa fitur moodle yang dapat digunakan ?

Fitur Moodle

Moodle dibuat dengan aneka fitur yang disematkan, sehingga sobat bisa memilih fitur apa yang tepat digunakan sebagai solusi dari permasalahan yang ada. Contohnya bila sobat mendapatkan masalah untuk membagikan konten “file attachment”, maka fitur itulah yang akan lebih sobat fokuskan.

Beberapa Kelebihan yang dimiliki oleh LMS Moodle diantaranya :
1. Moodle adalah aplikasi LMS yang bersifat Open source
2. Moodle dapat di install di beberapa sistem operasi dan dapat digunakan di berbagai flatfom
3. Moodle dapat dikostumisasi sendiri dengan mudah
4. Memiliki banyak forum dan komunitas sebagai media tempat saling berkomunikasi
5. Memiliki banyak plugin yang dikembangkan dan dapat digunakan
6. Memiliki lebih dari 120 terjemahan bahasa berbagai negara

Setelah memahami banyaknya kelebihan dari moodle, saatnya sobat juga mengetahui fitur yang dapat digunakan pada moodle diantaranya :

1. Dasboard

Dasboard adalah halaman tempat melakukan pengaturan bagi administrator, atau halaman pribadi bagi masing-masing user dan halaman ini dapat di kostumisasi untuk beberapa hal seperti : tautan kursus, aktivitas, chat, kirim file, forum, tugas, nilai dll.

2. Kalendar

Informasi aktivitas apapun dapat disimpan dan silihat oleh user/siswa, agar mengetahui informasi kegiatan yang akan dilaksanakan dengan agenda yang ada. Siswa dengan mudah akan mengetahui kapan batas akhir tugas dikumpulkan, kapan berkomunikasi dan kapan melakukan ujian atau tes.

3. Aktivitas

Berbagai aktivitas dapat dilakukan oleh admin, guru maupun siswa sebagai user, fitur inilah yang paling unggul yang dimiliki oleh moodle. Sumber daya yang ada dapat saling berkomunikasi secara real time dan melakukan pertukaran data antar siswa, siswa dengan guru atau sesama guru.

Beberapa blok fitur yang dapat digunakan diantaranya : Tugas, chat, soal, database file, umpan balik, forum, glosari, survey, wiki, scorm yang terintegrasi dengan sistem LMS adapun.

Cara Kerja Moodle 

Cara Kerja Moodle

Setelah moodle selesai dan berhasil di jalankan, sobat sebagai administrator memiliki wewenang secara penuh untuk mengatur apapun fitur yang akan dimanfaatkan oleh guru, siswa maupun hanya sekedar pengunjung.

Berikut adalah wewenang dari seorang admin :
- Mengatur dan memberikan hak terhadap pengguna (guru/siswa)
- Mengatur kursus dan membuat kelas
- Mengatur plugin dan template
- Mengintergrasikan aplikasi eksternal
- Membuat aktivitas untuk user
- Mengakses laporan hasil dalam bentuk log.
Sementara setelah fitur diatur dan diaktifkan oleh admin, maka guru atau siswa dapat memanfaatkan beberapa layanan seperti :
- Membuat kursus baru dibawah kategori yang telah dibuat oleh admin
- Membuat hak akses pengguna terhadap kursus yang telah dibuat
- Mengatur manajemen group
- Moderasi aktivitas dalam laporan log
- Menyimpan sumber literasi
- Membuat soal bagi siswa
- Menganalisis hasil ujian siswa
- Menilai secara objektif hasil karya siswa
- Memberikan badged/lencana terhadap siswa yang berprestasi


Baca juga artikel tentang :

• Pengenalan Moodle, Sejarah dan Keunggulan Fitur Moodle
• Cara Mudah Menginstall Moodle Versi Terbaru Mode Localhost Pada Xampp
• Cara Mudah Memperbaiki Checks Merah Pada Installasi Moodle di Localhost

Masih terdapat banyak hal yang sampai pada baris tulisan ini penulisan tidak bisa dipaparkan, sehingga sobat semua perlu melakukan eksplorasi mendalam, agar LMS Moodle dapat digunakan semaksimal mungkin di lembaga sobat semua, dan menjadi sistem yang dapat membuat orang bisa bekerja dan belajar lebih efektif dan efisien.